Mata adalah salah satu
panca indera yang sangat penting bagi manusia, yaitu untuk melihat. Ketika mata
mengalami gangguan maka seseorang akan merasa tidak nyaman, bahkan akan
mengalami kesulitan untuk melakukan berbagai aktifitas dalam kehidupannya. Oleh
karena itu kesehatan mata pelu dijaga dengan baik.
Kesehatan mata
merupakan hal yang berkaitan dengan bidang kedokteran. Dengan perkembangan
teknologi yang saat ini cukup pesat, bidang kedokteran pun memanfaatkan
teknologi untuk membantu memberikan pelayanan kesehatan dengan menggunakan suatu
sistem yang disebut sebagai expert system
(sistem pakar).
Sistem pakar merupakan
suatu program aplikasi komputerisasi yang berusaha menirukan proses penalaran
dari seorang expert (ahli) dalam
bidang tertentu untuk memecahkan suatu masalah yang spesifik, atau dapat
dikatakan sistem pakar merupakan duplikat dari seorang pakar karena
pengetahuannya disimpan dalam basis pengetahuan untuk diproses dalam pemecahan
masalah. Dalam hal ini, sistem pakar yang dimaksud adalah sistem pakar untuk
mendiagnosis penyakit mata pada manusia. Jadi, data yang tersimpan pada database akan menginformasikan keluhan
pasien dengan akurat dan dapat menyimpulkan jenis penyakit mata yang diserita
oleh pasien.
Jurnal sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit mata
pada manusia yang akan saya analisa adalah jurnal yang dapat diakses pada link berikut: http://blog.tp.ac.id/wp-content/uploads/3962/download-02-jurnal-informatika-mulawarman-juni2010-v-1-1.pdf.
Pada jurnal tersebut, desain
data yang digunakan dalam sistem pakar ini adalah dengan mengelompokkan
data-data sesuai dengan class, dan
ada beberapa data yang disimpan dalam tabel, seperti tabel untuk login user setelah melakukan registrasi
atau pendaftaran pasien, dan tabel untuk menempatkan data-data pasien yang
menderita penyakit mata. Jadi, desain ini menggambarkan dibuatnya suatu sistem
yang dapat menggantikan seorang pakar, dan sistem ini dapat memberikan
kesimpulan konsultasi dari pasien.
Desain proses yang
digunakan dalam sistem pakar ini adalah forward
chaining tree, yaitu dari jenis-jenis penyakit mata yang diketahui
ditelusuri gejala-gejala penyakit mata yang bersangkutan (gejala cocok dengan
jenis penyakit mata tertentu). Jadi dapat dilihat bagaimana suatu gejala
penyakit atau kesimpulan gejala penyakit merujuk pada suatu jenis penyakit
tertentu, dan bagaimana beberapa gejala penyakit yang sama dapat merujuk pada
penyakit yang berbeda.
Untuk desain antarmuka
(interface) yang terdapat dalam
sistem pakar ini berupa menu utama yang terdiri dari File Pakar (Login, Pendaftaran Pasien, Ubah Data, Logout), Konsultasi, Bantuan Program (Expert System, Kontak Admin), dan
Keluar.
Cara penggunaan sistem
pakar ini yaitu seorang pasien dapat langsung mencoba pengujian dengan
mendaftar sebagai pasien, kemudian mendapat ID (nama pengguna) dan password. Setelah itu pasien langsung
dapat berkonsultasi dengan sistem pakar ini, kemudian setelah konsultasi, maka
sistem pakar akan menghasilkan suatu kesimpulan penyakit pasien.
Berikut ini adalah
beberapa contoh tampilan dari menu yang terdapat dalam sistem pakar untuk
diagnosis penyakit mata pada manusia :
- Penjelasan: Jendela aplikasi ini digunakan untuk masuk ke dalam sistem pakar sebelum melakukan konsultasi dengan sistem pakar tersebut. Pasien dapat menggunakan sistem pakar dengan mengisi jendela login user, yaitu mengisi user id dan password. Pasien yang tidak melakukan login user terlebih dahulu tidak dapat melakukan proses konsultasi.
Jendela
Aplikasi Pendaftaran Pasien
- Penjelasan: Sebelum dilakukan login user untuk dapat berkonsultasi, pasien harus mengisi form registrasi (pendaftaran pasien baru) terlebih dahulu. Agar setiap pasien yang melakukan konsultasi terdaftar dalam suatu informasi database. Pasien yang telah terdaftar sebelumnya dapat langsung melakukan pengecekan jenis penyakit pada menu konsultasi.
- Penjelasan: Pasien (user) dapat langsung menjawab option Ya atau Tidak dari pertanyaan-pertanyaan yang ditampilkan di kolom tersebut. Tombol OK digunakan untuk memproses pertanyaan untuk dijawab. Tombol OK tidak dapat di klik apabila suatu pertanyaan belum dijawab oleh pasien.
Hasil
Diagnosa Penyakit Mata
- Penjelasan: Tampilan ini merupakan hasil proses diagnosa sistem pakar untuk mengenali jenis penyakit mata yang diderita oleh pasien dengan suatu jendela aplikasi yang menggantikan ahli (dokter mata) sebagai pendiagnosa penyakit. Hasil diagnosa dapat dilihat pada kolom Kesimpulan Penyakit Mata. Contohnya pada kolom ini hasil menunjukkan bahwa pasien mengalami penyakit mata Edema Palpepbra Inflamatoir dengan presentase 100% kemungkinan menunjukkan penyakit tersebut, tetapi dengan hal yang sama, pasien juga dimungkinkan mengalami penyakit mata lain berjenis Blefaritis dengan presentase 30%.
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil
pembahasan analisis jurnal sistem pakar
untuk diagnosa penyakit mata pada manusia di atas, dapat disimpulkan bahwa
aplikasi sistem pakar yang dibuat berdasarkan jurnal tersebut sangat bermanfaat
dan membantu orang-orang yang ingin mengecek diagnosis penyakit mata apa yang
dideritanya tanpa harus berkonsultasi langsung dengan pakarnya (dokter mata). Tampilan
desain yang dibuat cukup mudah dipahami, hanya dengan melakukan sekali
pendaftaran untuk mendapatkan user id dan
password, pasien dapat langsung
melakukan login user untuk
berkonsultasi dengan sistem pakar. Hasil diagnosis dapat menampilkan beberapa
kemungkinan jenis penyakit mata yang diderita. Untuk keakuratan hasil diagnosis
dapat diketahui dari hasil presentase tertinggi kemungkinan penyakit yang
diderita. Namun, sistem pakar ini memiliki beberapa kelemahan yaitu sistem
hanya dapat mengenali dan mendiagnosa jenis penyakit mata yang ada dalam tabel
kebenaran penyakit, sehingga jenis penyakit mata yang tidak ada dalam tabel
tidak dapat terdiagnosa. Selain itu, sistem hanya dapat mendiagnosa satu pasien
dalam melakukan konsultasi, dan hanya dapat mengulangi konsultasi dengan login sistem.