Jika kita amati baik-baik, sangat banyak perilaku yang dilakukan para pengguna jasa KRL, dari yang normal sampai yang abnormal. Kondisi KRL yang penuh dan sesak bisa menjadi faktor terjadinya hal-hal abnormal. Salah satunya adalah sexual harrasment. Laki-laki yang suka mengeluarkan alat kelaminnya, lalu dia akan menempelkan alat kelaminnya ke ”bokong” penumpang wanita. Bahkan tak jarang pria tersebut sampai ejakulasi dan meninggalkan bercak-bercak di pakaian korbannya. Tidak semua para korban berani untuk berteriak dan menggagalkan perilaku abnormal tersebut, terkadang ada yang merasa takut untuk melawan karena berbagai pertimbangan, seperti sang korban berfikir keselamatannya akan terancam ataupun dia merasa malu kalau dia sudah menjadi korban pelecehan seksual. Pihak KRL pun sudah pernah melakukan hal antisipasi atas pelecehan seksual tersebut, seperti halnya dibuat gerbong khusus wanita, namun ternyata tidak berjalan efektif karena penumpang pria tetap saja berusaha menyerobot masuk ke gerbong tersebut, oleh karena itu gerbong tersebut sudah ditiadakan kembali.
Tetapi tidak perlu khawatir, karena sekarang sudah ada KRL eksekutif. Biasanya KRL eksekutif akan lebih leluasa dan tidak terlalu penuh sesak seperti KRL ekonomi walaupun harga karcisnya lebih mahal tetapi fasilitas dan kenyamanan yang ditawarkan akan lebih memuaskan.
4 komentar:
bagaimana cara mengatasi prilaku yang abnormal di dalam KRL?
bagaimana cara untuk mengetahui orang2 yang seperti itu?? agar kita lebih waspada...
cara mengatasinya yaitu kita harus waspada tarhadap orang-orang yang mungkin berpotensi melakukan hal yang seperti itu, tidak berpakaian yang banyak mengundang perhatian, dan berhati-hati memilih tempat.
cara mengetahuinya kita harus cermat melihat gerak-gerik orang yang berada di kanan-kiri dan depan-belakang kita, jika ada yang memperlihatkan gerak-gerik yang mencurigakan bahkan semakin lama semakin mendekat kepada kita lebih baik kita pindah ke tempat yang lain, dan alangkah lebih baik jika kita bersama orang yang bisa melindungi kita dari orang yang berperilaku seperti itu jika berada di dalam KRL.
Sanagat tidak masuk diakal, bisanya orang bderbuat seperti itu.
lalu bagaimana jika hal itu terjadi tepat di depan kita?apa yang harus kita lakukan?melaporkannya kah?
Saya pernah mendengar rencana KRL sekarang, akan membuat gerbong khusus Kereta yang gerbong itu khusus para wanita.
Apakah Cara Itu sangat ampuh untuk mengurangi hal tersebut?
Posting Komentar